Prada: Dari Toko Koper di Milan Menjadi Simbol "Ugly Chic" & 5 Tas Paling Dicari Tahun 2025

Dalam kamus mode dunia, Prada bukan sekadar merek; ia adalah simbol intelektualitas, inovasi material, dan definisi ulang tentang apa itu "kemewahan". Namun, sebelum tas nilon hitamnya menjadi seragam wajib para fashionista, Prada memulai perjalanannya dari sebuah toko barang kulit klasik.

Sejarah: Ketika Koper Bertemu Revolusi Nilon

Didirikan pada tahun 1913 oleh Mario Prada di Galleria Vittorio Emanuele II, Milan, merek ini awalnya bernama Fratelli Prada (Prada Bersaudara). Mereka menjual koper, tas tangan, dan aksesoris perjalanan mewah untuk kaum elit Italia. Menariknya, Mario tidak percaya bahwa wanita harus terlibat dalam bisnis. Namun, ironisnya, justru kaum wanitalah yang menyelamatkan dan membesarkan nama Prada.

Setelah Mario wafat, putrinya, Luisa, mengambil alih. Namun, revolusi sesungguhnya dimulai pada tahun 1978 ketika cucu Mario, Miuccia Prada, memegang kendali. Miuccia, seorang doktor ilmu politik dan mantan mahasiswa seni pantomim, membawa perspektif yang benar-benar baru.

Pada tahun 1984, Miuccia melakukan langkah berani: ia merilis tas ransel yang terbuat dari Pocono Nylon—bahan tahan air tingkat industri yang biasa digunakan untuk tenda militer. Di tengah dunia mode yang memuja kulit mahal, tas nilon Prada adalah sebuah pernyataan "anti-kemewahan" yang justru menjadi puncak kemewahan baru. Sejak saat itu, Prada dikenal dengan estetika minimalist, ugly chic, dan penggunaan material Saffiano Leather yang legendaris.

5 Tas Prada Terlaris dan Paling "Worth It" di Tahun 2025

Tahun 2025 membuktikan bahwa Prada tetap relevan dengan memadukan arsip masa lalu dan desain futuristik. Berdasarkan tren media sosial dan sales report global, berikut adalah 5 tas Prada yang merajai tahun ini:

Prada Re-Edition 2005 Re-Nylon (The Forever Icon)

Tidak ada yang bisa menggeser takhta tas ini. Di tahun 2025, versi sustainable dari nilon daur ulang ini tetap menjadi best-seller. Praktis, tahan banting, dan memberikan sentuhan street style instan. Warna-warna pastel seperti Alabaster Pink dan Cornflower Blue menjadi favorit baru selain hitam klasik.

Prada Cleo Brushed Leather (The Modern Classic)

Sejak dirilis ulang, Cleo dengan bentuknya yang melengkung asimetris menjadi simbol keanggunan modern. Di tahun 2025, Cleo versi mini dengan flap menjadi incaran untuk acara makan malam formal. Kulit brushed leather-nya memberikan kilau yang khas dan mewah.

Prada Arqué (The Trendy Shape)

Bentuk hobo atau bulan sabit (crescent) masih mendominasi tren tas 2025, dan Prada Arqué adalah pemimpinnya. Dengan tali yang bisa disesuaikan (shoulder atau crossbody), tas ini adalah definisi fungsionalitas bertemu estetika.

Prada Galleria (The Workhorse)

Bagi wanita karir, Galleria yang terbuat dari kulit Saffiano (kulit sapi yang dipres panas dengan pola cross-hatch) adalah investasi terbaik. Tahan gores, tahan air, dan strukturnya yang kokoh membuatnya tetap terlihat profesional meski dipakai setiap hari selama bertahun-tahun.

Prada Soft Padded Nappa Tote (The Quiet Luxury)

Merespons tren Quiet Luxury, Prada merilis tote bag dengan kulit Nappa yang sangat lembut dan sedikit puffy (menggembung). Tanpa logo segitiga logam yang besar, tas ini menonjolkan kualitas kulit super premium dan teknik pengerjaan tangan yang rumit.

Merawat Sang Ikon: Nilon, Saffiano, dan Brushed Leather

Memiliki tas Prada adalah sebuah kebanggaan, namun setiap materialnya menuntut perawatan berbeda.

Nilon: Meski tahan air, serat nilon mudah menyerap bau dan noda minyak yang sulit hilang jika dicuci sembarangan.

Saffiano: Dikenal tahan banting, namun seiring waktu, sudut-sudut tas sering mengalami pengikisan warna (color transfer) atau memudar.

Brushed Leather: Kilau indahnya rentan terhadap goresan halus (scratches) yang membuat tas terlihat kusam.

Jangan biarkan investasi gaya Anda kehilangan nilainya. Cleanwear Indonesia memahami anatomi setiap tas luxury. Dengan teknik special treatment untuk nilon dan recoloring untuk kulit, kami memastikan koleksi Prada Anda—baik itu warisan tahun 90-an atau rilisan terbaru 2025—tetap terlihat sempurna seperti saat pertama kali keluar dari butik.